Plt. Gubernur melakukan peletakan batu pertama pembangunan masjid Nurussalam, di jalan Salam, Kecamatan Bukit Bestari, Kota Tanjungpinang, Jumat (13/12).
Dalam kesempatan ini Isdianto berharap masyarakat tidak hanya berlomba-lomba membangun masjid saja. Melainkan juga berlomba-lomba untuk memakmurkannya. Karena pertanggungjawabannya tidak hanya terhadap sesama manusia, tetapi juga terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
โPembangunan masjid di Kepri ini luar biasa, dan masjid yang dibangun juga indah-indah. Makanya saya katakan, membangunnya memang gampang. Namun menyelesaikannya sangat sulit, ditambah lagi harus memakmurkannnya,โ kata Isdianto.
Namun demikian, Isdianto tetap berterimakasih kepada masyarakat Kepri yang sudah menunjukkan bukti kerjasama yang baik selama ini. Karena banyak masjid yang berdiri dari hasil swadaya masyarakat. Gotong-royong, bahu-membahu sesuai kemampuan masing-masing untuk mendirikannya.
โDengan bersama-sama, sata yakin dan percaya semua bisa kita lakukan. Dilingkungan kita ini ada yang ekonominya baik, kurang baik dan tidak baik. Makanya sumbanglah sesuai dengan kemampuan masing-masing. Ciptakan kerjasama yang baik untuk sebuah hasil terbaik,โ ujarnya.
Selanjutnya, untuk pembangunan masjid Nurussalam ini diperkirakan akan menghabiskan dana Rp2,5 miliar. Selain dari hasil sumbangan masyarakat. Pemerintah Provinsi Kepri juga akan membantunya melalui anggaran di APBDP tahun 2020.