Terus Berinovasi Dalam Memajukan Kepri

oleh -

Sekdaprov Kepri H TS Arif Fadillah menghadiri acara Supervisi Kelitbangan dan Pengorganisasian di Provinsi Kepri bertempat di Mega Ballroom Hotel CK Tanjungpinang, Kamis (28/11).

Dalam sambutannya, Sekda Arif mengatakan bahwa penelitian dan pengembangan merupakan bagian penting dalam merencanakan setiap proses pembangunan serta dibutuhkan data yang diibaratkan sebagai kompas kemana arah dan apa yang harus dilakulan disetiap pekerjaan.

“Kita ingin perencanaan harus dapat masukan dari semua stakeholder baik narasumber, mahasiswa, organisasi dan seluruh masyarakat sehingga kegiatan yang dilakukan kedepan menjadi tepat dan benar-benar dibutuhkan masyarakat,” kata Arif.

Berinovasi, di era modernisasi saat ini lanjut Arif, dengan arus kekuatan teknologi informasi yang deras harus ditindaklanjuti secara positif melalui penelitian, pengembangan, dan penerapan menuju inovasi yang berkelanjutan.

“Didalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 secara eksplisit juga menekankan keharusan usaha untuk mentransformasi perekonomian Indonesia menjadi perekonomian negara maju yang berbasis ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi,” lanjut Arif.

Kepri memiliki letak geografis strategis yang berbatasan langsung dengan beberapa negera tetangga dengan kekayaan alam yang juga sangat melimpah, Namun untuk terus meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kepri secara signifikan, ditambahkan Arif perlu perubahan paradigma ke depan dengan SDM yang unggul, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mengubah paradigma ekonomi Indonesia dari Resource-Based Economy menjadi Inovation-Based Economy.

“Satu hal yang penting ialah menerapkan konsep ekonomi berbasis inovasi, memanfaatkan hasil riset untuk mengelola dan melaksanakan sektor-sektor produksi daerah, hasil riset yang mampu memberikan rekomendasi kepada Pemerintah dalam menyusun dan menetapkan Kebijakan Daerah yang lebih berkualitas,” tambah Arif lagi.

Selepas membuka acara, Sekdaprov Arif melakukan peninjauan ke stand-stand inovasi yang ditampilkan pada acara tersebut, seperti: Alat pendeteksi benda-benda bermuatan besi dan sejenisnya didasar laut (LAUV: Light Autonomus Underwater Vechile)
; Mesin filter air dan limbah; Pengembangan Rancang Bangun Keramba Apung dari Paralon; Aplikasi Motion Capture; Alat Pemandu bagi Tunanetra; dan Hasil olahan makanan kering oleh Departemen Pertanian.

Hadir dalam kesempatan tersebut Asisten Deputi Pengelolaan Batas Negara Wilayah Laut dan Udara BNPP Bachril Bakri, Asisten Deputi Pengembangan Destinasi Regional 1 Kementerian Pariwisata Reza Fahlevi, Kepala Barenlitbang Kepri Naharuddin, Dekan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan UMRAH Agung Dhamar Syakti beserta tamu undangan lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *